Mau bikin iklan untuk meningkatkan penjualan di bisnis? Mau iklan yang dibuat berjalan efektif dan tidak hanya bakar uang saja? Pahami 5 rahasia bikin iklan yang menarik agar dibeli oleh calon customertanpa harus perang harga!
Digunakan banyak pebisnis
Semakin tinggi penyebaran informasi mengenai bisnis, makin tinggi pula kemungkinan untuk dibeli oleh calon customer. Salah satu strategi yang sering digunakan oleh pebisnis untuk meluaskan cakupan penyebaran informasi seputar bisnis adalah dengan menggunakan iklan.
Tak bisa dipungkiri iklan memberikan angin dan harapan bagi pebisnis agar produk atau jasa mereka dibeli oleh calon customer.
Seiring perkembangan zaman, metode untuk beriklan kini makin berkembang. Iklan yang dulunya hanya menggunakan media seperti koran, poster dan selebaran kini makin banyak ragam pilihan. Contohnya saja dengan beriklan di media sosial yang bisa diakses oleh siapa saja dan dimana saja tanpa ada batasan waktu.
Iklan memberikan janji-janji manis kepada pebisnis agar bisnis bisa laku dan dibeli oleh customer. Tak jarang pebisnis rela menggelontorkan banyak uang untuk beriklan hingga bahkan menyewa agency untuk membantu mereka agar iklan yang dibuat bisa lebih efektif.
Iklan yang menarik & dibeli customer vs bakar-bakar uang

Pebisnis sudah mengeluarkan banyak uang dengan harapan calon customer akan membeli karena iklan yang menarik.
Seringkali kenyataan yang ditemukan adalah pebisnis sudah menghabiskan banyak uang tapi ternyata tidak ada calon customer yang membeli karena iklan yang dibuat bukanlah iklan yang menarik
Bukannya bisa menaikkan penjualan dan ramai dibeli customer, malahan yang ada adalah pebisnis merugi karena uang habis untuk beriklan namun yang tidak ada yang membeli.
Kenyataannya tidak semua pebisnis tahu bagaimana cara untuk membuat iklan yang menarik dan juga mampu untuk membuat calon customer tertarik untuk membeli.
Rahasia bikin iklan yang menarik agar dibeli customer

Lalu bagaimana cara membuat iklan yang menarik agar dibeli oleh calon customer? Bagaimana membuat iklan yang menarik dan tidak hanya membakar uang marketing secara percuma?
Global Awards Winning Business Coach, Coach Yohanes G. Pauly, mengatakan jika pebisnis ingin iklan yang dibuat tidak bakar uang percuma, ada 5 langkah yang harus dilakukan oleh pebisnis:
Harus membuat calon customer berhenti

Bagaimana calon customer akan membeli jika mereka saja tidak mengacuhkan iklan yang dibuat?
Iklan harus bisa membuat calon customer berhenti. Ini adalah langkah yang sangat krusial dan penting karena faktor awal yang menentukan keberhasilan iklan.
Lalu bagaimana agar iklan yang dibuat bisa membuat calon customer berhenti?
“Bisa dari banyak sisi, seperti dengan visual yang digunakan adalah visual yang heboh dan menarik, atau bisa dengan copywriting atau headline yang unik. Nah poin dasarnya adalah pebisnis harus tahu dulu siapa target market spesifiknya. Kalau tidak tahu, nanti malah tidak “ngena” ke sasarannya.” jelas Coach Yohanes G. Pauly.
Menarik perhatian calon customer

Pernahkah Anda bertemu dengan sebuah iklan yang Anda hanya melihat selama 3-5 detik dan melewatkannya karena konten yang terlalu umum dan tidak menarik?
Begitu pula dengan calon customer Anda! Jika Anda mau membuat iklan yang menarik, langkah yang sangat penting adalah Anda harus menempatkan diri Anda di “sepatu customer”.
Maksudnya adalah jika Anda menjadi customer, kira-kira iklan seperti apa yang akan menarik minat Anda? Iklan seperti apa yang akan Anda lihat? Informasi apa yang ingin Anda lihat di iklan tersebut?
Jika pebisnis tidak pernah menempatkan diri di “sepatu customer” dan malahan membuat iklan dari sepatu pebisnis, sangat tidak mungkin bagi pebisnis untuk bisa membuat iklan yang menarik agar dibeli oleh calon customer.
Iklan yang menarik perhatian calon customer salah satunya berisi informasi yang unik, khas, serta kelebihan dari produk atau jasa yang dijual. Selain itu juga cantumkan discriminator, atau pembeda yang bukan harga dan hanya dimiliki bisnis dan tidak dimiliki oleh bisnis lain.
Tapi ingat, informasi yang harus singkat, padat, jelas, dan tetap mengutamakan estetika agar iklan yang dibuat tetaplah iklan yang menarik di mata calon customer.
Menumbuhkan keinginan untuk membeli

Jika iklan yang Anda buat berhasil memberhentikan calon customer dan menumbuhkan ketertarikan calon customer, langkah selanjutnya untuk membuat iklan yang menarik agar dibeli calon customer adalah iklan tersebut harus menumbuhkan keinginan untuk membeli.
Seberapa banyak Anda berhadapan dengan calon customer yang kelihatan tertarik dengan produk atau jasa yang Anda jual tapi ujung-ujungnya hanya sedikit yang membeli?
Yang harus Anda perhatikan untuk membuat iklan yang menarik dan dibeli calon customer adalah harus menumbuhkan keinginan untuk membeli.
Strategi yang sangat ampuh adalah dengan menerapkan strategi SUS yaitu special offer, urgency, dan scarcity.
“Ingat bahwa special offer ini adalah pricing strategi, bukan perang harga. Misalnya saja bisnis pakaian yang memberikan special offer untuk jaket kulit dari harga normal Rp 900.000 menjadi Rp 600.000. Special offer ini berlaku untuk 5 orang pembeli pertama di hari Senin.” terang Coach Yohanes G. Pauly.
Founder dan Master Coach GRATYO® ini menambahkan bahwa dengan adanya strategi ini, akan membuat calon customer makin tertarik dan ingin membeli.
“Duh.., ragu nih, beli tidak ya…?”

Jika Anda ingin membuat iklan yang menarik dan dibeli oleh calon customer, Anda harus melengkapi iklan yang Anda buat dengan strategi dance with objection.
“Lengkapi iklan Anda dengan jawaban dari pertanyaan dan keraguan yang menghambat calon customer untuk membeli. Kira-kira keraguan apa yang menghambat mereka untuk membeli lalu jawab keraguan mereka di iklan Anda.” ucap Coach Yohanes G. Pauly.
Baca juga:
- Hindari kesalahan ini saat terapkan strategi pemasaran online!
- Rahasia bisa rekrut karyawan ideal di bisnis!
Lakukan ini kalau calon customer mau beli!
Apa langkah terakhir untuk membuat iklan yang menarik dan dibeli oleh calon customer? Anda harus membuat call to action, yaitu apa yang harus dilakukan oleh calon customer jika mereka tertarik dan ingin beli.
Misalnya saja Anda beriklan di Facebook, call to action yang bisa Anda buat adalah “klik link dibawah ini untuk dapatkan special offer-nya!” atau bisa dengan kalimat lain juga.
Intinya adalah harus ada arahan yang jelas apa yang harus dilakukan oleh calon customer jika mereka ingin membeli. Tentunya Anda tidak mau calon customer malah “hilang” dan tidak jadi beli karena tidak tahu bagaimana cara untuk membeli, kan?